Senin, 10 September 2012

MEDIA TRANSMISI DAN FIBER OPTIK

DEFINISI MEDIA TRANSMISI
Media Transmisi adalah media yang menghubungkan antara pengirim dan penerima informasi (data), karena jarak yang jauh, maka data terlebih dahulu diubah menjadi kode/isyarat, dan isyarat inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai macam cara untuk diubah kembali menjadi data.


KECEPATAN TRANSMISI
Bit : Binary Digit
Dalam transmisi bit merupakan pulsa listrik negatif atau positip
Satuan kecepatan :
Bps = byte per second, bps = bit per second
Satuan data digital
8 bit     = 1 byte
1 byte  = 1 karakter
1 KB    = 1024 byte
1 MB   = 1024 KB
1 TB    = 1024 GB

FUNGSI MEDIA TRANSMISI
  • Sebagai jalur lintas data dan distribusi informasi
  • Menghubungkan satu terminal dengan terminal lain
  • Menghubungkan antara terminal dengan server
  • Menghubungkan satu terminal dengan suatu peripheral

KATEGORI MEDIA TRANSMISI

Secara garis besar media transmisi terbagi atas 2 kategori yaitu :
1. Guided : guide / saluran fisik dapat dilihat dan diraba keberadaannya. Disebut media guided, karena ada yang mengarahkan, dalam hal ini kabel. Media dengan saluran atau jaringan kabel dinamakan wireline
2. Unguided : unguided / saluran non fisik tidak dapat dilihat dan diraba keberadaannya. Disebut media unguided, karena tidak ada yang mengarahkan. Biasanya berupa media udara. Gelombang yang digunakan adalah gelombang radio (frekuensi lebih tinggi dari media fisik). Media dengan saluran non fisik dinamakan wireless.
  1. GUIDED MEDIA
Ada 4 tipe untuk Guided Media :
1. Open Wire
-Biasa digunakan untuk distribusi listrik
-Tidak punya perlindungan terhadap gangguan noise, pada komunikasi data
-Hanya dapat digunakan untuk komunikasi data bila jaraknya kurang dari 20 ft.(6,1 m)


2. Twisted Pair


-Merupakan kabel telepon model lama dipakai hanya sampai 1983
-Tidak cocok untuk transmisi data kecepatan tinggi
-Untuk kecepatan transmisi hingga 4 Mbps
-Spesifiaksinya cocok dengan kabel jenis 3 IBM : empat pasang terlilit solid tak terbungkus untuk
  suara dan data
-Untuk kategori 3 dan seterusnya memiliki karakteristik
-Paling sedikit memiliki 3 lilitan per kaki (30,5cm) linier
-Tidak ada dua pasang yang memiliki pola lilitan yang sama, hal ini untuk mengurangi crosstalk.
Kabel Twisted Pair ini terdiri dari 2 jenis, yaitu : 
  • UTP (Unshielded Twisted Pair), hanya lilitan antar kabel untuk menhindari crosstalk, tidak ada perlindungan interferensi atau induksi sinyal dari luar kabel. 
  • STP (Shielded Twisted Pair), selain dililitkan, juga punya proteksi terhadap induksi atau interferensi sinyal dari luar kabel berupa lapisan kertas alumunium foil, sebelum jaket pembungkus luar. 

                         UTP cable

 

                               STP cable








3. Coaxial Cable
Ada dua jenis cable coaxial :
  1.  Digunakan untuk transmisi analog yang impedansinya 75 Ohm. Contoh : kabel antena TV external.

       2.  Digunakan untuk transmisi digital yang impedansi 50 Ohm. Contoh : kabel jaringan
            komputer.




 Kabel coaxial memiliki beberapa konektor, diantaranya:

                       BNC konektor





                                T-Konektor








                             Terminator









Kabel coaxial untuk standarisasinya memiliki 4 jenis kabel, yaitu :
  • Ethernet, sering disebut 10Base5, standard yang ditetapkan oleh IEEE(Institute for Electrical & Electronics Engineers) Diameter 0,4 inchi
  • RG-58A/U, sering disebut sebagai 10Base2 Diameter 0,18 inchi
  • RG-59/U digunakan pada TV kabel dan ARCnet (topologi jaringan model lama) Diameter 0,25 inchi
  • RG62/U digunakan pada ARCnet dan terminal IBM Diameter 0,25 inchi

4. Fiber Optik
  • Kabel tembaga adalah medium elektronik, menghantarkan signal elektronik
  • Fiber optic adalah medium Fotonik, menghantarkan signal fotonik atau cahaya






Dalam fiber optic kita akan mengenal adanya refraction dan reflection :









Berdasarkan mode transmisi yang digunakan fiber optic terdiri :
-Step Index, menggunakan LED sebagai sumber cahaya dengan diameter core 62,5 micron.


-Grade Index, menggunakan LED sebagai sumber cahaya dengan diameter core 62,5 micron.

-Single Mode, Menggunakan Laser sebagai sumber cahaya dengan diameter core 9 micron.

PERBANDINGAN FIBER OPTIC

KEUNTUNGAN FIBER OPTIK
  • Tahan terhadap gangguan RFI (Radio Frequency Interference) dan EMI (ElectroMagnetic Interference).
  •  Keamanan, tidak bisa disadap melaui kabel biasa.
  •  Bandwith yang besar.
  •  Tidak berkarat.
  •  Jangkauan lebih jauh dibanding kabel tembaga.
  •  Kecepatan transfer lebih tinggi
     
KELEMAHAN FIBER OPTIK
  •  Goncangan fisik akan menjadi gangguan terhadap signal.
  •  Sulit dalam instalasi dibanding kabel tembaga :
                - Penyambungan untuk instalasi atau apabila putus 
                - Pembelokan yang tajam bisa menyebabkan patah



 
UNGUIDED MEDIA TRANSMISSION
RF Propagation :
  • Ground wave, perambatan gelombang radio mengikuti kontur / curve permukaan bumi dan beroperasi sampai frequensi 2 MHz.
  • Ionospheric propagation, Dapat dipantulkan oleh lapisan ionosphere dan beroperasi pada frequensi 30 – 85 Mhz.
  • Line of Sight (LoS) Propagation, Dibatasi oleh curve permukaan bumi 100 Km horizontal yang disebut juga sebagai gelombang luar angkasa.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Following